#Uncategorized

Satpol PP Sulteng Kawal Kunjungan Menteri Agama RI di Palu: Sinergi, Tertib, dan Menjaga Kearifan Lokal

Palu — Kunjungan kerja Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar, ke Kota Palu, Minggu (2/11/2025), berlangsung dalam suasana tertib dan penuh khidmat. Di balik lancarnya seluruh rangkaian kegiatan, peran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Sulawesi Tengah turut aktif dalam memastikan keamanan, ketertiban, dan kelancaran acara sejak awal kedatangan hingga akhir agenda kunjungan.

Menteri Agama tiba di Bandara Internasional Mutiara SIS Al-Jufri Palu sekitar pukul 06.15 WITA menggunakan pesawat komersil. Setibanya di bandara, beliau disambut Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Rektor UIN Datokarama Palu, Lukman S. Thahir. Prosesi adat suku Kaili turut mewarnai penyambutan, dengan pemasangan Siga penutup kepala khas masyarakat Kaili sebagai simbol penghormatan dan penerimaan tamu kehormatan di Bumi Tadulako.

Dalam momentum yang sarat makna budaya itu, Satpol PP Sulteng menempatkan personel di sejumlah titik strategis, baik di area bandara, jalur pergerakan rombongan, maupun lokasi kegiatan lanjutan seperti kampus UIN Datokarama dan Masjid Raya Baitul Khairaat. Langkah pengamanan ini tidak hanya berfokus pada aspek fisik, tetapi juga menjaga ketertiban lalu lintas dan kelancaran protokol dititik kegiatan, mengingat padatnya agenda serta antusiasme masyarakat yang ingin menyaksikan kedatangan Menteri Agama.

Setelah prosesi penyambutan, Menteri Agama memulai agenda kerja dengan bersilaturahmi bersama Masyayikh PB Alkhairaat, organisasi Islam besar di kawasan Timur Indonesia yang berpusat di Kota Palu. Selanjutnya, Nasaruddin Umar menyampaikan orasi ilmiah pada wisuda ke-45 Universitas Islam Negeri Datokarama Palu momen penting bagi ribuan civitas akademika dan masyarakat akademis di Sulawesi Tengah.

Satpol PP Sulteng tetap siaga mengawal jalannya acara di kampus tersebut. Koordinasi lintas instansi dilakukan secara intens, melibatkan unsur TNI, Polri, dan aparat keamanan kampus. Setiap pergerakan tamu VVIP dipantau dengan cermat untuk memastikan protokol berjalan sesuai rencana tanpa hambatan.

Menjelang siang, Menteri Agama dijadwalkan akan meninjau Masjid Raya Baitul Khairaat dan melantik pengurus Ikatan Persaudaraan Imam Masjid (IPIM) Sulawesi Tengah.

Keterlibatan Satpol PP dalam setiap momentum kenegaraan seperti ini menjadi bukti nyata kehadiran mereka sebagai garda ketertiban daerah. Di tengah modernitas birokrasi, tugas mereka tetap berpijak pada nilai-nilai pelayanan publik, pengayoman masyarakat, serta penghormatan terhadap tradisi lokal yang menjadi identitas daerah.

Dalam perspektif yang lebih luas, kunjungan Menteri Agama ke Sulawesi Tengah mencerminkan upaya memperkuat harmoni sosial dan nilai kebangsaan di tengah masyarakat yang majemuk. Kota Palu, yang pernah diuji oleh bencana dan dinamika sosial, kini menegaskan dirinya sebagai ruang dialog keagamaan dan kebudayaan yang damai. Di titik inilah kehadiran negara, melalui simbol-simbolnya baik Menteri Agama maupun Satpol PP sebagai penjaga ketertiban menemukan maknanya yang paling mendasar menghadirkan keteduhan, menegakkan nilai, dan memastikan harmoni tetap menjadi denyut nadi kehidupan di Bumi Tadulako.

Sumber Rilis : Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP Prov. Sulteng

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *