Satpol PP Provinsi Sulawesi Tengah Laksanakan Pengamanan Aksi Damai Aliansi Pemuda Peduli Banggai Bersaudara
Palu – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan tugas pengamanan dan penertiban dalam rangka mengawal jalannya aksi unjuk rasa yang digelar oleh massa dari Aliansi Pemuda Peduli Banggai Bersaudara, Selasa (29/7/25).
Aksi unjuk rasa berlangsung secara damai dan tertib di dua titik lokasi strategis, yaitu di depan halaman Kantor Gubernur Sulawesi Tengah dan depan Kantor DPRD Provinsi Sulawesi Tengah. Sekitar 50 orang peserta aksi menyampaikan aspirasi mereka dengan membawa tuntutan utama “Tolak Tambang di Banggai Bersaudara.”
Adapun tuntutan massa aksi antara lain:
- Penolakan terhadap tambang batu gamping di Banggai Kepulauan yang mengancam:
Ekosistem karst dan ketahanan air bersih warga, Kelangsungan sektor pertanian dan perikanan
Struktur sosial ekonomi masyarakat desa, Kesehatan masyarakat akibat debu dan polusi tambang - Penolakan tambang nikel di Desa Siuna, Kecamatan Pagimana, dengan alasan:
Perusakan hutan mangrove sebagai pelanggaran hukum lingkungan, Penggunaan jalan umum oleh perusahaan tambang tanpa izin, merusak infrastruktur publik, Dampak ekonomi dan lingkungan terhadap petani dan nelayan, serta pencemaran air bersih, Tuntutan ganti rugi dan sanksi tegas kepada perusahaan yang melanggar hukum.
Dalam orasinya, massa menegaskan bahwa eksploitasi sumber daya alam yang merusak lingkungan dan mengorbankan masyarakat lokal harus dihentikan. Mereka juga mendesak DPRD dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah berpihak kepada rakyat, bukan kepentingan korporasi.
Satpol PP Provinsi Sulteng hadir sebagai bagian dari unsur pengamanan untuk memastikan ketertiban umum dan mencegah potensi gangguan selama aksi berlangsung. Dengan mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis, personel Satpol PP turut berkoordinasi dengan aparat keamanan lainnya guna menjaga situasi tetap kondusif.
Kasat Pol PP Provinsi Sulawesi Tengah menegaskan “bahwa tugas pengamanan ini merupakan bagian dari komitmen Satpol PP dalam menjaga ketertiban umum serta menjamin ruang demokrasi yang sehat dan aman bagi masyarakat dalam menyampaikan aspirasi”.
Kabid Trantibum Mohamad Ichsan, S.STP., M.Si menyampaikan “Pengamanan ini dilaksanakan sesuai prosedur, dengan tetap menghormati hak masyarakat dalam menyuarakan pendapat di muka umum, selama dilakukan secara damai dan tidak melanggar ketertiban,” ujar Ichsan.
Aksi berakhir dengan aman dan tertib tanpa adanya insiden yang mengganggu keamanan dan kenyamanan lingkungan sekitar.